Saat ini kita telah berada pada bulan Muharram, yang mana dalam bulan Muharram ini banyak sekali keistimewaan dan amalan- amalan sunnah yang dapat kita lakukan
Bulan Muharram yang memiliki sejarahnya sendiri juga dipenuhi peristiwa-peristiwa bersejarah di masa lalu terutama pada hari Asyuro atau yang biasa disebut Suro, yakni pada tanggal 10 Muharram. Peristiwa-peristiwa bersejarah tersebut adalah :
1. Diterimanya taubat Nabi Adam AS.
2. Bahtera Nabi Nuh AS berhasil melewati banjir besar yang membinasakan ummat yang menentangnya dan berlabuh di atas gunung Zuhdi.
3. Allah menyelamatkan Nabi Ibrahim AS dari siksaan api Raja Namrud.
4. Dikeluarkannya Nabi Yunus AS dari perut ikan.
5. Nabi Ayyub AS disembuhkan dari penyakitnya.
6. Nabi Yusuf bebas dari penjara Mesir yang disebabkan terkena fitnah.
7. Nabi Musa AS bersama kaumnya yang berjumlah sekitar lima ratus ribu orang berhasil melewati Laut Merah dan selamat dari kejaran Fir’aun, untuk kembali ke tanah leluhur mereka dengan memasuki guurn Sinai.
Masih banyak lagi peristiwa-peristiwa besar yang terjadi pada tanggal 10 Muharram yang membuatnya hari penuh kenangan dan banyak pelajaran yang bisa kita didalamnya.
Selain itu pada hari Asyuro juga terdapat amalan-amalan sunnah yang bisa kita laksanakan, salah satunya yaitu berpuasa. Seperti pada hadits Nabi yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori dan Imam Muslim.
مَنْ شَاءَ أَنْ يَصُومَهُ فَلْيَصُمْهُ وَمَنْ شَاءَ أَنْ يَتْرُكَهُ فَلْيَتْرُكْهُ
“Barang siapa yang menghendaki puasa Asyuro, puasalah. Dan barang siapa yang tidak suka boleh meninggalkannya.”
Sesungguhnya puasa Asyuro sendiri telah dilakukan oleh orang-orang Quraisy pada zaman Jahiliyah, Rasulullah pun juga ikut melakukannya hingga ketika beliau hijrah ke Madinah, Nabi pun terus mengerjakan puasa setibanya di Madinah dan memerintahkan para sahabat untuk berpuasa juga.
Amalan lain yang juga bisa kita kerjakan di hari Asyuro adalah memperbanyak sedekah seperti pada hadits yang diriwayatkan oleh Imam Al-Baihaqi.
مَنْ وَسَّعَ عَلى عِيَالِهِ وَ أَهْلِهِ يَوْمَ عَاشُوْرَاءَ وَسَّعَ اللهُ عَلَيْهِ سَائِرَ سَنَتِهِ
“Siapa yang meluaskan pemberian untuk keluarganya atau ahlinya, Allah akan meluaskan rizki bagi orang itu dalam seluruh tahunnya.”
Dan kita bisa juga mengerjakan puasa sunnah Tasu’a sebelum puasa Asyuro, yaitu pada tanggal 9 Muharram.
أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ وَأَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ صَلاَةُ اللَّيْلِ
“Puasa yang paling utama setelah (puasa) Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah-Muharram. Dan paling utamanya sholat setelah sholat wajib adalah sholat malam.”